Pesatnya perkembangan teknologi membuat penggunaan kecerdasan buatan sebagai teknologi tempur masa depan bukanlah hal yang tidak mungkin, bahkan dapat menjadi andalan ke depannya. Terbaru, Pentagon Amerika Serikat dikabarkan tengah mengembangkan alat tempur berbasis kecerdasan buatan (AI) yang mampu mengambil keputusan untuk membunuh manusia atau tidak.

Menurut laporan The New York Times, alat tempur yang berbentuk drone dan berbasis kecerdasan buatan (AI) ini kabarnya dapat mendeteksi dan membidik target secara akurat serta dapat membuat keputusan untuk membunuh manusia.

AS mempersiapkan alat tempur berbasis AI ini untuk menghadapi Tentara Pembebasan Rakyat Tiongkok (PLA), seperti yang diungkapkan oleh Wakil Menteri Pertahanan Kathleen Hicks, dilansir dari Insider. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya AS untuk menyeimbangkan kekuatan dengan PLA yang memiliki jumlah pasukan lebih besar.


sumber : teknologi.id

 Copyright stekom.ac.id 2018 All Right Reserved