Peneliti
keamanan siber dari HP Wolf Security melihat kampanye kejahatan siber
baru yang memanfaatkan file PDF untuk mendistribusikan
malware Snake Keylogger ke titik akhir
yang rentan. Menurut BleepingComputer, Snake
Keylogger adalah malware pencuri
info modular yang bisa menghindari pertahanan. Malware ini
bisa mencuri akses kredensial, pengumpul data, dan kemampuan eksfiltrasi data. Menurut para
peneliti, dilansir dari Techradar, Rabu (25/5/2022), pelaku ancaman
pertama-tama akan mengirim email dengan subjek “Faktur Pengiriman Uang”, untuk
mencoba dan menipu para korban agar berpikir bahwa mereka akan dibayar untuk
sesuatu. Email tersebut
akan membawa file PDF terlampir. File PDF bertujuan untuk meyakinkan korban
tentang legitimasi email, karena file Word atau Excel biasanya mencurigakan. Menyalahgunakan
Kesalahan yang Diketahui Namun, dokumen
Word, berjudul “telah diverifikasi”, disertakan di dalam PDF. Saat korban
membuka lampiran, mereka akan disambut dengan prompt yang menanyakan apakah
akan membuka file kedua atau tidak. Pesan tersebut mengatakan “File ‘telah
diverifikasi’ Namun file PDF, jpeg, xlsx, docx mungkin berisi program, makro
atau virus. Ini mungkin
mengelabui korban agar percaya bahwa pembaca PDF mereka telah memindai file dan
file itu baik untuk dijalankan. File Word,
diharapkan, dilengkapi dengan makro yang jika diaktifkan, akan mengunduh file
format teks kaya (RTF) dari lokasi yang jauh, dan menjalankannya.
Sumber
:
https://www.republika.co.id/berita/rcfclm368/waspada-penyebaran-malware-baru-dari-file-pdf |