Jakarta -CEO Baliola, I Gede Putu Rahman Desyanta membagikan sebuah tips buat pemula yang baru masuk ke dunia NFT. Salah satu faktor yang harus diperhatikan, pastikan ada nilai lebih dari karya digital yang ingin dibuat.

Anta memberikan sebuah panduan untuk dalam buat karya NFT. Utamanya, jangan sampai mengumbar personal data hingga buat karya digital dengan nilai yang sensitif. Sebab, marketplace NFT tidak sama seperti umumnya.

"NFT itu jualan digital bukan jualan fisik, bukan seperti marketplace-marketplace yang ada di pasaran sekarang. Itu berbeda!," ujar pria yang akrab disapa Anta dalam acara d'Mentor detikcom, Rabu (20/1/2021).

"Pertama, NFT sama seperti digital di blockchain. Selamanya akan ada di sana, jadi jangan taruh hal-hal yang bersifat personal seperti KTP di NFT." sambung CEO Baliola.

Lebih lanjut, Anta mengatakan untuk memperkaya wawasan kalian soal NFT dan karya digital dengan banyak cari tahu informasi. Pasalnya, sistem blockchain NFT hingga kripto adalah sesuatu yang baru."

"Kalau kita ingin masuk NFT, harus rajin baca dan googling. Jangan cuma baca judulnya, jadi kita beneran mempelajari apa itu NFT," ujarnya.

Menurut Anta, tips yang tidak kalah penting adalah membuat karya digital yang memiliki nilai esensi dan story telling yang kuat. "Jangan asal taruh apalagi ambil karya orang untuk buat NFT." Ujar Anta.

"Mungkin enggak sekarang meledak, mungkin nanti. Mungkin nanti anak-anaknya akan beli karena ada (nilai) warisan di sana," Paparnya.

Sumber : https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-5908242/tips-buat-newbie-yang-mau-main-nft?_ga=2.13325047.173170123.1642749907-1439329312.1607651696