Komputer merupakan sebuah perangkat elektronik
yang umum digunakan untuk menunjang beragam kegiatan penggunanya, mulai dari
mengerjakan pekerjaan kantor, tugas sekolah, hiburan, game, dan sebagainya.
Kehadiran komputer di era yang serba modern
saat ini mungkin sudah menjadi suatu hal yang biasa. Namun, tahukah Anda bahwa
sejatinya ada tiga komponen sistem komputer yang uatama, yaitu hardware,
software, dan brainware. Masing-masing dari tiga komponen sistem
komputer tersebut memiliki peran berbeda-beda, namun mampu menciptakan kesatuan
sistem komputer. Untuk mengetahui fungsi dari masing-masing dari
tiga komponen sistem komputer itu, simak uraian berikut ini, sebagaimana
dihimpun KompasTekno dari situs Baktikomifo, Rabu (8/9/2021). Hardware
Hardware merupakan perangkat keras yang
memiliki bentuk fisik. Hardware dapat dioperasikan secara langsung dan
berfungsi sebagai penghubung antara pengguna dengan sistem komputer. Beberapa contoh dari komponen hardware antara
lain adalah mouse, keyboard, monitor, RAM, dan masih banyak lagi. Sejatinya, hardware masih terbagi menjadi empat
bagian, yakni input device, output device, processing device, dan storage
device. Keempat komponen ini memiliki peran dan fungsinya masing-masing: ·
Input device Input device
atau perangkat masukkan adalah perangkat keras yang berfungsi untuk memasukkan
perintah dan data ke dalam sebuah sistem komputer. Dapat dikatakan
bahwa input device merupakan sebuah gerbang masuk bagi data yang nantinya akan
diolah sistem komputer. Data yang sudah
dimasukkan kemudian akan dikonversi menjadi kode binary sehingga dapat dibaca
oleh memori utama komputer. Adapun contoh dari input device berupa keyboard,
mouse, webcam, serta scanner. 
Input device
atau perangkat masukkan adalah perangkat keras yang berfungsi untuk memasukkan
perintah dan data ke dalam sebuah sistem komputer. Dapat dikatakan
bahwa input device merupakan sebuah gerbang masuk bagi data yang nantinya akan
diolah sistem komputer. Data yang sudah
dimasukkan kemudian akan dikonversi menjadi kode binary sehingga dapat dibaca
oleh memori utama komputer. Adapun contoh
dari input device berupa keyboard, mouse, webcam, serta scanner. ·
Processiing device Data yang telah
dimasukkan melalui input device kemudian akan diolah pada bagian processing
device. 
Sebab,
processing device sendiri adalah sebuah perangkat yang berperan untuk mengolah
data. Proses ini
secara spesifik dilakukan oleh Central Processing Unit (CPU) atau yang juga
dikenal sebagai otak dari sistem komputer. CPU bertugas
untuk menerima dan menjalankan data dan perintah ke bagian perangkat lunak
(software). Beberapa komponen dari CPU meliputi prosesor, RAM, kartu VGA, hard
disk, mother board, dan cooling fan. ·
Output device Setelah melalui
processing device, data yang sudah diolah kemudian akan dikeluarkan dan
ditampilkan kepada pengguna. 
Data tersebut
dapat berupa gambar, video, serta audio (suara). Proses ini akan berlangsung di
bagian output device dan akan dikeluarkan melalui monitor, printer, headphone,
speaker, webcam dan mikrofon. ·
Storage device Saat sedang
mengolah data di komputer, tak jarang pengguna akan menyimpan data tersebut
untuk bisa dibuka dan diproses kembali di kemudian hari. 
Nah, proses penyimpanan
tersebut berlangsung pada storage device atau perangkat penyimpanan. Storage
device sendiri terdiri dari dua jenis, yaitu internal storage dan eksternal
storage. Internal
storage merupakan bagian penyimpanan yang melekat pada CPU dan terdiri dari
hard disk dan RAM. Sementara eksternal storage sendiri mengacu pada jenis
penyimpanan yang dapat dilepas dan tidak terikat dengan sistem hardware
komputer. Penyimpanan
jenis ini terbilang praktis karena dapat dibawa kemana saja dan digunakan pada
beragam perangkat komputer. Beberapa contoh dari eksternal storage adalah hard
disk eksternal, CD, DVD dan flashdisk. Software
Software
atau perangkat lunak adalah sebuah komponen yang tidak memiliki wujud, alias
tak kasat mata. Perangkat jenis ini terdiri dari program yang
bertugas untuk mengolah data yang sudah dimasukkan ke dalam hardware. Software kembali dibagi menjadi tiga bagian
yang berbeda, yakni: ·
software sistem ·
software aplikasi ·
software tambahan Software sistem merupakan
perangkat lunak yang bertugas untuk mengatur komponen pada komputer secara
menyeluruh. Komponen ini mencakup sistem operasi (OS)
seperti Windows XP, Windows 2000, Windows 7, Linux, macOS dan lain sebagainya. Software aplikasi adalah
rangkaian program aplikasi yang dapat digunakan pengguna untuk menyelesaikan
sebuah tugas tertentu. Dapat dikatakan bahwa software aplikasi
merupakan program pelengkap pada komputer yang digunakan sebagai sarana
pengolahan data. Beberapa contoh dari software aplikasi, yakni
web browser (Chrome, Mozilla Firefox), Microsoft Office, game dan masih banyak
lagi. Software tambahan sendiri
mencakup deretan program yang mampu menjalankan tugas-tugas khusus atau
tambahan sekaligus melindungi perangkat hardware. Contoh dari software tambahan
meliputi data recovery, disk defragmenter, screensever, dan backup. Brainware Istilah brainware mungkin sangat jarang
disebutkan dalam komponen sistem komputer perangkat komputer. Namun kehadiran
komponen ini tak bisa lepas dari kesatuan sistem komputer. Berbeda dari hardware dan software, brainware
merupakan sebuah faktor yang berasal dari perangkat komputer. Dalam hal ini,
istilah brainware merujuk pada pengguna komputer. Sebab sejatinya, pengguna lah yang memiliki
kewenangan untuk menjalankan dan mengoperasikan komputer. Tanpa pengguna,
komputer tidak dapat beroperasi secara maksimal. Contoh dari brainware sendiri antara lain programmer, sistem analis, operator, dan administratos
|